Rabu, 18 Desember 2013

Cara Membuat Query pada basis data



I.     Tujuan pembelajaran:
a.    Siswa mampu  melakukan pembentukan Query pada basis data.
b.     Siswa mampu melakuka pembentukan dengan fungsi View .

II.     Dasar Teori
a.    Pengertian Query dan View.
Query merupakan suatu proses yang digunakan untuk melakukan penyajian data dari database berdasarkan suatu criteria tertentu, tidak sekedar membaca/mengambil data dari suatu tabel saja.
Perintah untuk melakukan query adalah perintah Select seperti halnya pada saat kita melakukan pembacaan tabel hasil penambahan dengan insert di atas. Lihat syntax Select pada pembahasan tentang SQL.
Kita dapat menuliskan kondisi dari suatu query untuk membatasi data yang ingin ditampilkan, atau kita ingin agar data yang ditampilkan sesuai dengan yang kita cari saja. Kondisi dituliskan dengan menambahkan klausa Where setelah perintah Select.
Berikut adalah contoh perintah Select yang digunakan untuk menampilkan semua record dari tabel buku alamat yang memiliki kode kota sama dengan ‘bdg’.
Mysql>SELECT nama, alamat, email from bukualamat WHERE kodekota LIKE ‘bdg’;

Bisa juga kita ingin menampilkan semua record yang memiliki nama yang diawali dengan huruf A, maka criteria pada SQL dituliskan dengan menggunakan karakter wildcard ‘%’ untuk mendefinisikan sembarang karakter.
Mysql>SELECT nama, alamat, email from bukualamat WHERE kodekota LIKE ‘A%’;

Views di MySQL mulai disediakan pada versi 5.0. Views merupakan suatu tampilan tabel virtual. Views berisi perintah SELECT ke tabel dalam database. Views dapat digunakan untuk mempermudah kita dalam pembuatan laporan atau tampilan database yang diinginkan dengan cepat. Dengan kata lain, views merupakan perintah SELECT yang disimpan, sehingga setiap saat kita membutuhkannya, kita dapat langsung memanggilnya tanpa perlu mengetikkan perintah SELECT kembali.



Membuat dan Mendefinisikan Views
 View dibuat atau didefinisikan dengan menggunakan perintah CREATE VIEW. Bentuk umum perintah untuk membuat (mendefinisikan) view, sebagai berikut:
Berikut ini contoh view untuk menampilkan data id, nama dan telepon pelanggan dari tabel pelanggan yang diurutkan berdasarkan nama pelanggan :
Dan untuk mengeksekusi perintah di atas, kita dapat memanggil dengan perintah SELECT seperti halnya menampilkan data dari suatu tabel. Berikut ini contoh cara pemanggilan view beserta hasil querynya :

Contoh lain misalnya jika kita ingin membuat view untuk menampilkan laporan jumlah barang dari setiap transaksi pemesanan yang dilakukan oleh pelanggan.
Dan jika dipanggil hasilnya menjadi sebagai berikut:
Mengubah View
View yang sudah dibuat, dapat diubah dengan perintah ALTER. Bentuk umum perintah untuk mengubah view yang sudah ada, sebagai berikut:
Berikut ini contoh untuk mengubah view yang sudah ada:

Menghapus View
 View yang sudah dibuat, dapat dihapus dengan perintah DROP. Berikut ini
bentuk umum dan contoh perintah untuk menghapus view.
Catatan : Untuk Laporan Dasar Teori dapat Dikembangkan


III.     Alat dan Bahan
a.    PC atau Laptop
b.    Perangkat lunak SQL.

IV.     Petunjuk Pengerjaan
a.    Lakukanlah sesuai dengan langkah kerja
b.    Amatilah perubahan atau hasilnya pada setiap perintah yang dilakukan.
c.    Buatlah laporan praktikum.
V.     Keselamatan Kerja
a.    Berdo’alah sebelum memulai kegiatan belajar.
b.    Atur jarak pandang mata dengan layar monitor kurang lebih 45 cm.
c.    Bacalah dan pahami petunjuk praktikum pada setiap lembar kegiatan belajar.
d.   Gunakanlah PC atau Laptop sesuai dengan fungsinya.
e.    Setelah selesai, matikan PC atau Laptop dengan benar.

VI.     Langkah Kerja
a.    Persiapkan semua peralatan dan bahan.
b.    Buatlah database Kredit dengan menggunakan MySQL, dan buatlah beberapa tabel berikut ini, serta isilah tiap-tiap fieldnya:
Tabel Motor :
VII.     Hasil dan Kesimpulan Praktikum

Field
Type
Constrain
kodemotor
Varchar(30)
Not null, primary key, auto_increment
Merk
Varchar(30)

warna
Varchar (30)

Harga
Double

Stock
Int(20)


 




Tabel Pelanggan :
Field
Type
Constrain
kodecust
Int(25)
index, primary key, auto_increment
Nama
Varchar(30)

alamat
Varchar (30)

telepon
Int(20)

Hp
Int(20)

Kk
Int(20)

Noktp
Int(20)

slipgaji
Double

Tabel BeliCash :
Field
Type
Constrain
kodecash
Int(25)
index, primary key, auto_increment
tglcash
Date

kodecust
Int(25)

kodemotor
Varchar(25)

Harga
Double

Bayar
Double

keterangan
Varchar(35)

Tabel BeliKredit :
Field
Type
Constrain
kodekredit
Int(10)
index, primary key, auto_increment
tglkredit
Date

kodecust
Int(25)

kodemotor
Varchar(25)

Harga
Double

uangmuka
Double

bunga
Float

lamacicilan
Int(20)

angsuranke
Int(20)

telah bayar
Double

Sisa
Double

besarcicilan
Double

keterangan
Varchar(50)


Tabel Bayarcicilan :
Field
Type
Constrain
nomorbayar
Int(25)
index, primary key, auto_increment
tglkredit
Date

kodekredit
Int(25)

jumlah
Varchar(25)

Sisa
Double

cicilanke
Double

keterangan
Varchar(35)





c.    Kemudian masukkan datanya ke tiap-tiap field sebanyak, min. 5 record, lalu tampilkan.


Tabel Motor :


TABEL PELANGGAN




DATA TABEL BELICASH


DATA TABEL  BELIKREDIT



DATA TABEL BAYARCICILAN



d.   Buatlah relasinya antar tabel.



e.    Buatlah query untuk menampilkan laporan transaksi secara cash dengan menggunakan View. Yang ditampilkan adalah semua field yang ada pada tabel belicash ditambah :
merk à tabel motor. Nama dan alamat à tabel pelanggan.





f.     Buatlah query untuk menampilkan laporan transaksi secara kredit dengan menggunakan View. Yang ditampilkan adalah semua field yang ada pada tabel belikredit kecuali field bunga dan ditambah : merk à tabel motor. Nama dan alamat à tabel pelanggan. Yang diurutkan berdasarkan kodekredit.

g.    Buatlah query untuk menampilkan laporan transaksi cicilan dengan menggunakan View. Yang ditampilkan adalah semua field yang ada pada tabel bayarcicilan ditambah : Nama dan alamat à tabel pelanggan. Kodemotor dan harga àtabel belikredit dan merk àtabel motor, yang diurutkan berdasarkan nama.


h.    Laporkan semua kegiatan dan hasil praktikum anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar